Eksis

E.K.S.I.S.


Banyak orang bernafsu eksis di hadapan manusia, tapi lupa untuk eksis di hadapan Allah ‘Azza wa Jalla. Padahal, Allah memberi kesempatan minimal lima kali sehari untuk menghadap-Nya.


Shalat adalah cara kita eksis di hadapan Allah. Lebih dari itu, shalat menjadi timbangan iman dan merupakan amalan yang akan Allah periksa pertama kali di pengadilan-Nya.


Kata Rasul: “Batas antara seseorang dengan kekafiran dan kesyirikan adalah meninggalkan shalat.” (HR. Muslim)


Abu Hurairah bercerita: “Aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: {Sesungguhnya, amalan yang pertama kali dihisab dari seorang hamba pada hari kiamat adalah shalatnya. Jika baik shalatnya, maka dia beruntung dan selamat. Jika rusak shalatnya, dia celaka dan rugi.” (HR. Abu Dawud, Tirmidzi, dan An Nasa’i).


Betapa penting kedudukan shalat, tapi begitu enteng kita memandangnya. Sudahkah kita benar-benar menjadikan shalat sebagai prioritas? Atau baru sekadar asal gugur kewajiban saja? Apakah kita gembira menyambut tibanya waktu shalat? Ataukah kita merasa justru shalat adalah penyela, bahkan pengganggu aktivitas dunia?


Bernafsu eksis di hadapan manusia, tapi lupa eksis di hadapan Allah ‘Azza wa Jalla. Semoga itu bukan kita.


.

.

.

#abunnada

#mawasdiri